Berkenalan Dengan Force Motor Gurkha , Mercy G Class Ala India

Force Motor Gurkha

jipmania.id – jikalau bukan karena emblem di depannya, bisa jadi kita akan mengira bahwa suv ini adalah Mercy G Class, apalagi dengan tarikan model body dan fascia depan yang memang terlihat g class banget, begitu juga dengan pernak perniknya seperti lampu sein di atas kap mesin yang seakan mengokohkan identitas ini adalah keturunan g class, yup inilah Gurkha , SUV 4×4 lansiran pabrikan mobil asal india “Force Motor”.

Force Motor sendiri merupakan pabrikan India yang memang memiliki hubungan erat dengan Mercedes – Benz , mengingat sejak dekade 80an “Force Motor” sudah memproduksi mobil dan mesin Mercedes secara lisensi , bahkan mereka juga membuat Force Motor model “Trax” yang lagi lagi modelnya mirip dengan g class, jadi bisa dibilang Gurkha ini merupakan penerus dari “Trax”

Sejarah Suzuki Jimny Part V : Suzuki Super Jimny SJ410/SJ30/SJ40 Trepes

Dear pembaca semua, Suzuki kembali berinovasi pada tahun 1982 dengan meluncurkan jimny terbarunya berkode SJ410 (kode nomenklatur 4WD, 1.0 liter) . Model baru ini benar benar berevolusi dari model sebelumnya, dengan body yang lebih besar dan tampilan lebih modern, interior pun semakin nyaman.. Di Indonesia Jimny ini lebih dikenal dengan sebutan jimny trepes..

Selain body baru, Suzuki juga mempersentai SJ410 dengan mesin baru yang lebih besar berkode F10A, sebuah mesin bensin 4 silinder berkapasitas 1000 cc, tenaga maksimal mesin ini adalah 45 ps @5.300Rpm dan torsi puncak 75Nm @3.200Rpm, mesin ini masih mengandalkan  platina di sektor pengapian, dan karburator sebagai pengabut bahan bakar.. tenaga dari mesin kemudian disalurkan via transmisi manual 4 percepatan, yang kemudian diupdate menajdi 5 percepatan

Suzuki Jimny SJ410 juga dirpoduksi di berbgai macam negara dengan menggunakan nama brand berbeda,  Sierra, Santana (spanyol), Maruti Gypsy (India) danHolden Drover (Australia).

Untuk pasar Indonesia, Jimny generasi juga tersedia dalam berbagai macam model, mulai dari hardtop, pick up, dan atap fiber yang bisa dibuka tutup (jimny corsica).. bahkan pada tahun 2005, Suzuki Indonesia sempat memasarkan Suzuki Caribian pick-up (SJ413 LWB) yang diimpor CBU dari Thailand. Jimny Caribian beredar hingga 2007 sebagai penutup masa edar Jimny di Indonesia

Khusus untuk pasar jepang (kode SJ40) mesin F10A mempunyai outpout tenaga maksimal 52ps dan torsi maksimal 82 nm, sedangkan untuk varian keicar (Kode SJ30) masih mengadopsi mesin 2 tak 550 cc dari generasi sebelumnya

Sejarah Suzuki Jimny Part IV : Jimny Jangkrik LJ80/SJ20 !!

Jimny LJ80 (Jangkrik)

Sobat Jipmania, pada tahun 1977 Suzuki Jepang memperkenalkan mesin bensin terbaru mereka yang berkode F8A , mesin F8A merupakan mesin mobil 4 tak pertama milik Suzuki, dengan konfigurasi 4 silinder inline berkapasitas 800 cc, mesin ini irit dan cukup bertenaga untuk menggendong bobot jimny yang hanya sekitar 650 kg.

Suzuki Jimny lah yang kemudian menjadi mobil pertama Suzuki yang menggendong mesin baru ini, dengan menggunakan kode LJ80, di Indonesia Jimny LJ80 lebih sering disebut dengan Jimny Jangkrik atau Jimny Kotrik. Mesin F8A sendiri mampu mengeluarkan tenaga maksimal hingga 41 ps@ 5500 rpm, dan torsi maksimal 61 nm @3500 rpm.

Suzuki Jimny LJ80 ditawarkan dalam berbagai variant :

• LJ80: Tanpa kanvas dan Tanpa Pintu,hanya ada besi penghalang samping, kaca depan bisa dilipat

• LJ80Q: Atap Kanvas, Pintu bisa kanvas/metal

• LJ80V: Atap Metal (Hardtop)

• LJ81: Pick Up dengan 2 kursi

Mesin baru yang lebih bertenaga membuat Jimny LJ80 makin populer di pasaran luar negeri, selain sebagai kendaraan Off Road, Jimny LJ80 juga banyak digunakan dalam bidang pertanian dan peternakan. Karakter Jimny yang simpel, ringan, dan bandel membuat Jimny LJ 80 digemari di banyak tempat. Untuk pasaran Domestik Jepang, Jimny LJ80 ldisebut juga dengan nama Jimny SJ20/Jimny 8 .

Tenaga dari mesin kemudian disalurkan via transmisi manual 4 percepatan, digunakan juga transfercase dual range yang dilengkapi PTO.

Pada tahun 1978 Jimny LJ80 mendapat sedikit facelift, dengan lampu depan yang terletak lebih rendah dari model 1977, sedangkan mesin masih sama.

Untuk Pasar Indonesia, Jimny LJ80 ini lebih dikenal dengan nama Jimny Jangkrik atau Jimny Kotrik, mulai dipasarkan tahun 1978 hingga 1981 , baru kemudian digantikan oleh Suzuki Jimny SJ410 Super Jimny (Jimny Trepes).

Sejarah Suzuki Jimny Part III : Suzuki Jimny LJ50/SJ10/Jimny 550

Dear pembaca semua, meskipun penjualan Jimny LJ10 dan Jimny LJ20 sangat sukses di pasaran Jepang, tetapi sayangnya hanya sedikit yang diekspor.  Suzuki merasa perlu untuk membenamkan mesin yang lebih besar dan bertenaga, agar mampu bersaing dengan kompetitor lain di pasar ekspor, dari kebutuhan inilah maka kemudian lahir Suzuki Jimny LJ50.

Karena dibuat untuk pasar ekspor, maka Jimny LJ50 tidak terkena limitasi kapasitas mesin dan dimensi body seperti regulasi KeiCar ,  Suzuki kemudian membenamkan mesin bensin 2 tak  yang lebih besar berkapasitas 550 cc. berbeda dengan konstruksi mesin LJ10 dan LJ20 yang masih menggunakan 2 silinder, mesin ini sudah mengaplikasikan 3 silinder. Tenaga pun meningkat tajam menjadi 33PS @5,500rpm dan torsi maksimal 38,5 nm@3500 rpm. Pendinginan mesin lebih advance dengan penggunaan radiator, tidak lagi berpendingin udara seperti Jimny LJ10.

Dimensi kabin menjadi lebih lapang, karena ban serep kini diletakkan di belakang kabin, tidak lagi di belakang jok pengemudi, keistimewaan lainnya adalah Jimny LJ50 juga sudah dilengkapi dengan optional PTO (Power Take Of) berkekuatan 500 kg.. tentunya ini menjadi nilai lebih karena Jimny menjadi semakin fungsional, selain untuk winch, pto ini juga dapat digunakan untuk pengoperasian alat alat lain seperti alat las, mesin potong,   pompa air， dll..

Bobot yang ringan dipadu dengan mesin yang irit bertenaga membuat Jimny LJ50 cepat populer di kalangan pecinta fun off road.. Jimny LJ50 pun sangat laris terjual, hingga 3x lipat di pasaran dunia, dibandingkan dengan pendahulunya Jimny LJ10 dan LJ 20 .. Untuk pasaran jepang sendiri Jimny LJ 50 lebih dikenal dengan sebutan Jimny SJ10/Jimny55 ..

Sejarah Suzuki Jimny Part II: Jimny LJ20 (watercooled jimny)

Dear pembaca semua, melanjutkan tulisan awb kemarin tentang Suzuki Jimny LJ10, kali ini awb akan membahas tentang penerusnya yaitu Jimny LJ20, Suzuki Jimny LJ20 sendiri mulai diluncurkan di pasar domestik Jepang pada bulan Mei 1972 . Model body masih sama dengan Jimny LJ10 tapi, tetapi Jimny LJ20 dipersenjatai dengan  mesin baru berkode L50 yang sudah berpendingin cairan (watercooled), menggantikan mesin lama yang masih berpendingin udara (aircooled) ..

Mesin bensin 2 tak ini mempunyai konstruksi 2 silinder dan berkapasitas 359 cc, dengan diaplikasikannya pendingin cairan , membuat mesin ini bisa mendapatkan torsi yang lebih baik pada low dan mid rpm dibanding dengan mesin sebelumnya,  hal ini meningkatkan speed dan daya tanjak suzuki jimny LJ20, tenaga maksimal mesin ini adalah 28 ps @5500 rpm, dan torsi maksimal 38 nm @5000 rpm, puncak tenaga memang di rpm tinggi khas mesin 2 tak..  Durabilitas mesin ini sudah dibuktikan ketika Suzuki Jimny  LJ20 berhasil menyelesaikan  Rally selama  34 jam di mexico melawan kompetitor kompetitornya yang menggunakan mesin berkapasitas lebih besar.

Perubahan lainnya dari Jimny LJ20 adalah gril depan yang tampak vertikal, sedangkan Jimny LJ10 masih horizontal.. Pada Generasi LJ 20 ini jugalah diluncurkan jimny dengan model  Hardtop berkode Jimny LJ20V. dengan tersedianya model Hard Top, Membuat Jimny LJ20 semakin aman, dan memungkinkan untuk dipasarkan di daerah daerah dingin/bersalju.

Pada tahun 1973, jimny LJ20 kembali mendapat minor update dengan lampu sein menjadi 2 buah di setiap sisinya, sedangkan Jimny LJ20 model awal hanya terdapat 1 buah saja tiap sisi.

SPECIFICATIONS:

Engine: 2-stroke, water cooled, in-line, 2-cylinder (type L50)
Displacement: 359cc
Max. output: 28PS/5,500rpm
Max. torque: 3.8kgm/5,000rpm
Suspension: leaf spring
Dimensions (L x W x H): 3,025mm x 1,295mm x 1,615mm
Wheelbase: 1,930mm

 

Sejarah Suzuki Jimny Part I : Jimny LJ10 nenek moyang mobil 4×4 Suzuki

Dear pembaca semua, pada tahun 1950an Suzuki terkenal sebagai salah satu pembuat mobil kecil (keicar) yang terkemuka di jepang, keicar sendiri adalah salah satu program dari pemerintah jepang untuk mempopulerkan mobil pasca perang dunia dua, mobil yang masuk kategori keicar harus memenuhi standar yang diterapkan pemerintah Jepang, baik dimensi maupun kapasitas mesin.. miriplah dengan program LCGC pemerintah Indonesia,  sebagai stimulan pemerintah Jepang kemudian memberikan pajak yang lebih murah pada mobil jenis ini, seiring pasar keicar yang tumbuh Pesat, Suzuki kemudian mempunyai ide untuk membuat keicar berspesifikasi 4×4 yang mirip dengan “jeep”. Produk keicar 4×4 ini lah yang kemudian dijual dengan nama Suzuki Jimny..

Hopestar ON360